Minggu, 05 Agustus 2012

PONDASI 2012: We Love Teknik Sipil


Kemarin itu, hari sabtu. Tanggal 4 Agustus 2012. Gua dihadapkan sama sebuah acara yang seriously unexpected. Sebut aja ospek. Meski secara harfiah kita nyebut ini PONDASI 2012 (Pekan Orientasi dan Sosialisasi Sipil 2012).
Acaranya sendiri dibagi jadi dua session. Tanggal 3 sama tanggal 4 Agustus. Nggak tau musti komen apa, tapi acara ini sukses bikin gua ngantuk setengah mati. Badan pegel, tulang remuk, kaki kaku, rambut berantakan (oke, hapus yang terakhir) dan intinya ini acara berhasil nguras abis tenaga gua.
hidup mahasiswa sipil!
Seperti layaknya ospek-ospek yang lain, disini juga kita perlu beradaptasi. Apalagi setelah gua tau, gua dihadapkan sama 12 orang makhluk dengan latar belakang berbeda, yang akhirnya menjadi teman seperjuangan gua selama di acara PONDASI 2012. Gua menyebut sekawanan makhluk ini, Kelompok Bangsal. Apalagi, nama ini juga sesuai sama nama kelompok kita yang dihibahkan langsung dari senior, kelompok 13. Pas!
Dan kalo dipikir-pikir, kayaknya susah ya bisa ngapalin 12 nama dan 12 karakter berbeda dalam waktu kurang dari dua hari. Apalagi ternyata setelah di telusuri, kita sendiri masih belum kenal satu sama lain. Tapi hey! Entah apa yang merasuki gua waktu itu, hebatnya gua bisa menghapal nama mereka satu persatu dalam kurun waktu kurang dari satu hari. Haha, amazing!
Sebut aja, Sandy. Ketua kelompok kita. Yang entah pemalu atau gimana, tapi paling ngga bisa diajak ngobrol kecuali kalo ditanya duluan. Terus ada Suryo sama Panji. Yang dapet satu catatan kesalahan di buku mabimnya pas hari kedua di acara PONDASI gara-gara telat 10 menit dari waktu yang ditentukan panitia. Dedy beda lagi. Cowok keturunan Jawa ini terkenal sama celetukkannya yang medok khas Pekalongan. Yang kalo dia ngomong aja, bisa bikin ketawa anak satu kelompok. Beda lagi Saiful sama Ivan. Ini anak pendiem banget. Biasa baris di bagian belakang, dan kalo ngomong selalu bisik-bisik kayak orang lagi ngedumel. Tapi setelah gua tau lebih dalam, mereka ternyata heboh juga.
Sekarang giliran yang cewek. Ada Noviera sama Juventa. Dua orang anak yang standar unexpected-nya sama kaya gua. Dan entah gimana caranya, bisa jadi temen deket gua selama diacara PONDASI 2012. Terus Dewi sama Indi. Kalem, tapi juga nggak kalah heboh. Tesya beda lagi. Gua pikir ini anak juteknya minta ampun, tapi ternyata seru abis. Terutama pas disuruh nyanyi yel-yel ke depan ratusan anak-anak yang lain. Hahaha! 

introducing, kelompok bangsal
Ada beberapa hal yang bikin gua males sama acara ini, sebenernya. Terutama di bagian materi. Lantaran embel-embel bulan puasa, acaranya jadi monoton cuma diisi sama ceramah, pidato sama monitoring. Acara yang berbobot menurut gua, paling cuma simulasi aksi, training motivasi, bengkel roadshow, sama building games. Dan yang itupun, jatah waktunya nggak sampe 15 menit -_-
Yang paling seru sih sebenernya bagian building gamesnya. Oke, simulasi aksi juga seru. Tapi karena gua nggak bisa ikut sampe akhir, lantaran sistem imun nggak mengizinkan gua untuk itu, jadilah gua cuma nontonin dari tengah acara di antara kakak-kakak medis yang baik hati dan tidak sombong itu. Mengenaskan.
let's design your construction model
Well, begini-begini. Awalnya, gua pikir senior gua terutama di sipil itu bakal ngebosenin dan nggak banget. Tapi setelah dua hari bersama... (duileeh). Akhirnya gua tau mereka nggak seburuk itu. Mereka baik-baik. Cantik-cantik. Ganteng-ganteng. Unyu-unyu. And in actually, awesomeable. Mereka bisa membaur dengan mudah sama adik-adik kelasnya, bisa dengan mudah ngajak kita untuk gabung sama mereka, dan yang pasti mereka kayak punya kharisma tersendiri untuk jadi seorang kakak sekaligus jadi senior buat adik-adiknya! (gua harap ada anak HMS yang baca ini).
kakak-kakak HMS
Pokoknya, gua nggak nyesel lah ikut acara ini. Karena ternyata, meski capek, lelah, letih, lesu, lunglai dan tak bertenaga, acara ini sukses bikin gua menyatu sama anak-anak dari prodi Teknik Sipil yang lain.
Dan yang terakhir, mari kita "Bangkit, maju, bersama teknik sipil!" Salam warga sipil, dan...

HIDUP MAHASISWA!